banner 728x250

Jangan Sampai Tertipu! Ini Cara Menghindari Jeratan Rentenir Berkedok Koperasi

banner 120x600
banner 468x60

Jangan Sampai Tertipu! Ini Cara Menghindari Jeratan Rentenir Berkedok Koperasi

Gambar : Muhamad Sarman|Paralegal Kantor Hukum Hidelaw Surakarta.

Oleh: Muhammad Sarman|Redaktur Suarakyat.com

Di tengah himpitan ekonomi dan kebutuhan hidup yang terus meningkat, tidak sedikit masyarakat kita tergoda dengan tawaran pinjaman cepat tanpa jaminan. Sayangnya, di balik embel-embel “koperasi simpan pinjam”, banyak yang justru terjebak dalam praktik rentenir berkedok koperasi.

banner 325x300

Secara hukum, koperasi adalah badan hukum yang sah, diatur dalam Undang-Undang Nomor 25 Tahun 1992 tentang Perkoperasian, dan harus berasaskan kekeluargaan dan gotong royong. Tapi, ketika sebuah koperasi hanya digunakan sebagai kedok legalitas untuk praktik lintah darat, maka itu bukan lagi koperasi, melainkan penyimpangan hukum yang bisa merugikan rakyat kecil.

Apa Bahayanya?

1. Bunga mencekik hingga ratusan persen per tahun.
2. Perjanjian tidak transparan, bahkan banyak yang tidak membaca atau memahami isi kontrak.
3. Ancaman kekerasan atau perampasan barang jaminan jika terlambat bayar.
4. Nama baik rusak, karena debt collector menyebarkan informasi ke tetangga atau keluarga.
5. Perdata dan pidana bisa bercampur, karena korban bisa dipojokkan tanpa tahu cara melawan secara hukum.

Advis Hukum: Jangan Langsung Tandatangan!

Berikut tips sederhana agar Anda tidak terjerat rentenir berkedok koperasi:
1. Cek legalitas koperasi
Gunakan situs resmi Kementerian Koperasi dan UKM untuk memeriksa apakah koperasi tersebut terdaftar dan aktif.
2. Baca perjanjian pinjaman secara menyeluruh
Jangan terburu-buru menandatangani. Mintalah salinan perjanjian, dan jika ragu, konsultasikan dengan paralegal atau LBH setempat.
3. Perhatikan suku bunga dan denda
Jika bunganya tidak masuk akal (misal lebih dari 3% per bulan atau 36% per tahun), itu tanda bahaya!
4. Hindari pinjaman tunai yang tidak jelas sumber dan prosesnya
Jika pinjaman cepat cair tanpa proses wajar (tanpa verifikasi, tanpa pengecekan usaha), besar kemungkinan itu jebakan.
5. Minta kwitansi dan bukti transaksi
Setiap cicilan atau pembayaran harus disertai bukti tertulis. Ini penting jika Anda ingin menuntut secara hukum di kemudian hari.
6. Waspadai “koperasi keliling” yang tidak punya kantor tetap
Banyak rentenir berkedok koperasi keliling dengan sistem jemput bola, tetapi tidak punya struktur organisasi dan alamat resmi.

Kalau Sudah Terjebak, Harus Apa?

1. Kumpulkan semua bukti: perjanjian, kwitansi, komunikasi WA/SMS, dll.
2. Laporkan ke Dinas Koperasi dan UKM setempat jika koperasi melanggar asas koperasi.
3. Laporkan ke polisi jika ada unsur pemerasan, ancaman, atau penipuan.
4. Minta bantuan LBH atau paralegal desa, banyak yang siap membantu secara gratis.

Koperasi sejatinya adalah lembaga ekonomi kerakyatan. Tapi ketika koperasi dipakai sebagai kedok praktik lintah darat, maka negara harus hadir untuk melindungi rakyat. Warga juga harus melek hukum dan tidak mudah tergiur tawaran instan yang menjerumuskan. Bijaklah dalam meminjam, jangan sampai kehilangan harta, harga diri, dan masa depan hanya karena jebakan koperasi abal-abal.

Suarakyat.com – Suara Kita, Suara Rakyat, Bila Anda atau keluarga menjadi korban, kirimkan kronologi dan bukti ke redaksi kami. Suara Anda penting untuk membuka mata banyak orang!

 

Disclaimer:
Artikel ini disusun untuk tujuan edukasi hukum dan peningkatan kesadaran publik. Informasi yang disampaikan bersifat umum dan bukan merupakan nasihat hukum yang spesifik untuk kasus perorangan.

Suarakyat.com tidak bertanggung jawab atas segala bentuk tindakan atau keputusan yang diambil berdasarkan informasi dalam artikel ini tanpa konsultasi langsung dengan ahli hukum, pengacara, atau otoritas yang berwenang.

Jika Anda mengalami permasalahan hukum terkait koperasi atau praktik rentenir berkedok koperasi, disarankan untuk berkonsultasi langsung dengan Lembaga Bantuan Hukum (LBH), paralegal, atau penasihat hukum yang terpercaya.

banner 325x300

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *