GPK Lebah Putih Boyolali Mulai Berbenah, Serukan Satu Komando Jaga Moral Bangsa
Boyolali,Suarakyat.com – (21/6/2025)Gerakan Pemuda Ka’bah (GPK) Lebah Putih Boyolali mulai menunjukkan langkah nyata dalam konsolidasi dan penataan internal. Di bawah komando Zaenal Hakimi, sedikitnya Delapan kecamatan telah bergabung untuk memperkuat barisan dan menyatukan visi dalam menegakkan nilai amar makruf nahi mungkar, diantaranya PAC GPK Lebah Putih Kecamatan Gladagsari PAC Kecamatan Kota Boyolali, PAC Kecamatan Mojosongo, PAC Kecamatan Teras PAC Kecamatan Ngemplak PAC Kecamatan Nogosari, PAC Kecamatan Cepogo, PAC Kecamatan Wonosamodro.
Zaenal menyampaikan bahwa dinamika nasional saat ini sedang tidak baik-baik saja. Banyak persoalan bangsa yang butuh perhatian dan kontribusi nyata dari elemen masyarakat, termasuk GPK. Ia menyoroti maraknya praktik korupsi, penyimpangan moral, serta upaya yang berpotensi merusak kedaulatan bangsa.
“GPK Lebah Putih harus tetap istiqomah dalam menjaga akhlak dan semangat perbaikan. Kita tidak boleh lengah atau terperdaya oleh bujuk rayu kekuasaan yang tidak jelas arah dan tujuannya. GPK harus satu komando demi menjaga nilai-nilai amar makruf nahi mungkar,” tegas Zaenal dalam arahannya.
Gerakan ini, menurutnya, bukan sekadar gerakan simbolik, melainkan langkah konkret dalam menjawab keresahan masyarakat atas kondisi bangsa saat ini. “NKRI harus dijaga dari rongrongan korupsi, ketidakadilan, dan penyimpangan nilai. Dan GPK siap menjadi bagian dari barisan perlawanan terhadap itu semua,” lanjutnya.
Dengan makin banyaknya kecamatan yang bergabung, GPK Lebah Putih di Boyolali optimistis akan menjadi kekuatan moral yang diperhitungkan. Mereka berkomitmen untuk menjadi garda terdepan dalam menyuarakan kebenaran, keadilan, dan integritas, khususnya dalam konteks lokal maupun nasional.
Zaenal pun mengajak seluruh anggota GPK untuk tetap solid, disiplin, dan menjunjung tinggi loyalitas kepada komando demi perjuangan yang lebih besar.[ Editor:MSar|Suarakyat.com]
